Rabu, Juni 10, 2009

Chimera

Zaman dahulu, ketika masih banyak hutan-hutan, hidup makhluk aneh yang mengerikan. Namanya Chimera.

Orang-orang yang berakal sehat tidak mau menembus hutan. Mereka lebih suka menyeberangi lembah-lembah terbuka yang penuh sinar matahari.

Tapi ada juga yang berani mencoba-coba. Adipati Baristone, misalnya. Dia bermaksud merambat hutan untuk dijadikan padang pengembala ternakanya.

Karena merasa terganggu, Chimera keluar dari sarangnya, Makhluk itu memeng mengerikan. Kepalanya seperti kepala singa, berbadan kuda dan berekor ular. Mulutnya menyemburkan api seperti naga.

Adipati Baristone pun sungguh nya ingin tahu, seperti apa sebenarnya wujud makhluk chimera itu.

Sang Adipati sedang sedih. Tanpa sengaja dia membunuh adiknya waktubersama-sama berburu dahulu. Klau dia berhasil menumpas chimera, barulah dosanya terampuni begitulah pikiranya.

“Akan ku bunuh Chimera, supaya orang-orang bisa hidup tenang,kalau tidak lebih baik akau mati saja,”Sumpahnya.

Ayah adipati Baristone tidak tega. Dia dikaruniakanya kuda sembarani putih untuk membantu putranya. Ketika mendekati makhluk itu, kuda sembarani menuki dan Baristone melontarkan tombaknya. Tepat kena jantung binatang yang mengerikan itu.

Chimera telah mati. Rakyat merasa gembira.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar